nusakini.com - Tingkat kepuasan petani terhadap program pembangunan pertanian yang dilakukan Kementerian Pertanian (Kementan) terbilang cukup tinggi. Hal tersebut terungkap dari hasil survey yang dilakukan Institute for Development of Economics and Finance (Indef) terhadap berbagai program dari Kementan.

Hasil survey ini menyebutkan, dalam hal kebijakan dan program, kepuasan responden mencapai 76,8%. Sedangkan responden yang menyatakan puas dengan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) sebanyak 75,8%.

Menurut Direktur Eksekutif Indef Enny Sri Hartati, tujuan dilakukannya survey ini untuk melihat respon respon langsung petani terhadap kebijakan dan program yang telah dijalankan Kementan pada tahun 2015 yang melibatkan reponden sebanyak 1.200 di 9 provinsi dengan 254 desa.

Enny mengatakan, berbagai bantuan yang diberikan pemerintah dalam upaya mencapai swasembada pangan telah memberikan dampak positif bagi petani. Petani mengapresiasi bantuan yang diberikan Kementan.

“Dilihat dari aspek kepuasan, sebagian besar responden menyatakan merekamerasa puas terhadap program dan bantuan alsintan, baik pra panen maupun pasca panen”, ujar Enny.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menilai, hasil survey tersebut memperlihatkan jika program dan kebijakan pertanian yang dilakukan Kementan sudah berada dalam koridor tepat.

“Bahkan tingkat tingkat kepuasan petani terhadap kinerja kita di 2015 yang terendah itu mencapai 76%, bahkan ada yang sampai 90%”, kata Mentan Amran.

Menurut Mentan Amran, hal tersebut sangat membanggakan karena merupakan hasil kerja keras yang dilakukan Kementan di berbagai daerah benar-benar dilaksanakan dengan baik.

Sementara itu, Ketua Umum Kontak Tani dan Nelayan Andalan (TNA), Winarno Tohir megapreasiasi tingkat kepuasan petani tersebut. “Ini tingkat kepuasan yang cukup tinggi”, katanya.

Winarno berharap agar bantuan alsintan diikuti oleh peningkatan kapasitas SDM sehingga petani bisa lebih terampil dalam menggunakan mesin pertanian.(mk)